Rabu, 21 Desember 2011

Oh no!

Listen Oh no! by Mocca
Just can’t help but talk about him every conversation
till your friends are sick and tired of that same old crap


Beberapa hari lalu aku dapat sebuah lagu lama dari Mocca dari seorang temen yang juga lagi jatuh cintrong *nama disamarkan* sebut saja ayu *eh bukan disamarkan nih jadinya?!*
Cukup sekian postingannya... *loooh?!*

Oke, wait a minute, breath, and sleep. *hah?!*
It's serious now :)

Beberapa oarng disekitar saya sedang fall in love dan punya cerita masing-masing. Ada yang naksir temen seangkatan, ada yang naksir kaka tingkat yang kuat banget banget banget komitmennya dan ada yang jarak jauh hubungannya.
Menurutku mereka ini hebat. Dia yang naksir satu angkatan bisa mendam sinyal kalau dia lagi naksir. Dia yang lagi naksir kaka tingkat juga santai. Ngejar tapi santai. Dan dia yang kepisah dari Belanda ke Surabaya *frontal* aja kuat.
Kenapa mereka bisa sekuat itu ya?
Kenapa aku yang fall in malah ribut sendiri ngatur hati?

Mmmm... Gak tahu dan gak paham!
Aku naksir kaka tingkat yang aku aja ngga tahu dia lagi naksir siapa. :)
Antara patah hati dan tetep kasmaran memang.

oh, no! I think i’m in love with you..
on, no! i’m hoping you’ll want me too
so, please..don;t let me down!


Please, don't let me down.
:') *nulis ini aja mellow sampai mau nangis*

Bermula dari OSPEK, akrab, akrab, akrab dan ntah salahku atau apalah gitu, jadi naksir karena sikapnya.
Yaaaaa. orangnya biasa aja. Nothing special.

Yang beda cuma dia bisa jadi imam sholat dengan baik dan dia budak ilmu pengetahuan.
Biasa aja, bukan kuliah dibidang kesehatan kayak aku.

Punya ide supaya ga semakin fall in love?
Punya ide supaya aku tahu siapa orang yg dia taksir?
Punya ide supaya aku ga cepet melting?

It's my biggest problem now. How about you? :p

1 komentar:

  1. komen ah... dududu~ I'm just waiting for the moment to tell you, waiting waiting waitingggg... dudududu~ dududududu~ :D

    BalasHapus